Mencari aksi seru lainnya?

SBOTOP memiliki banyak hal untuk Anda

Kunjungi www.sbotop.com
untuk melihat game menarik dan penawaran eksklusif

Untuk informasi lebih lanjut:
Email kami di [email protected]

KUNJUNGI SEKARANG

SBOTOP APP Welcome Freebet – ID
Gareth Bale & Puiyi
FULHAM-WIDE-ID
PROMO-WIDE-ID
previous arrow
next arrow
 

Taruhan Tenis: Alexander Zverev Juara Madrid Terbuka

Alexander Zverev tak kesulitan untuk bisa mengatasi Dominic Thiem pada final Madrid terbuka yang berlangsung Senin (14/5/2018) dini hari waktu Indonesia. Sesuai laporan situs taruhan tenis, Zverev menang dalam dua set langsung dengan skor 6-4 dan 6-4. Walau melakukan beberapa kesalahan saat pengembalian service, namun Zverev tampil lebih bagus dibanding Thiem.

“Dia memang tampil lebih bagus. Saya akui telah gagal mempertahankan bentuk terbaik seperti saat mengalahkan Rafael Nadal di babak perempat final),” kata Thiem.

Thiem pun mengakui kalau permainannya tidak lebih baik dari Alexander Zverev. Namun dirinya akan lebih percaya diri pada pertandingan tenis berikutnya.

“Saya akan belajar dari pengalaman. Saya masih punya banyak kesempatan merebut gelar juara ATP Masters,” kata Thiem, seperti dikutip situs taruhan tenis online.

Bagi Zverev, kemenangannya di Madrid terbuka ini menjadi gelar ATP Master ketiga. Sebelumnya dirinya juga meraih Rogers Cup 2017 dan Roma Terbuka. Zverev kini berhak bersanding dengan petenis dunia lainnya seperti Roger Federer, Novak Djokovic, Rafael Nadal dan Andy Murray yang mampu memenangkan tiga gelar master 1000 berbeda. Total terdapat 15 pemain yang pernah merasakan tiga gelar tenis ATP Master ini.

Dalam Madrid terbuka ini, Zverev sebetulnya hanya menjadi unggulan kedua. Ungglan pertama adalah Rafael Nadal yang pada babak perempat final harus mengaku kalah dari Dominic Thiem. Namun Zverev mampu membuktikan bahwa dirinya memang pantas sebagai juara tenis Madrid terbuka.

Zverev mampu mematahkan service Thiem pada setiap set. Sehingga petenis asal Austria itu pun harus mengakui keunggulan Zverev.

“Tidak bisa dipercaya,” kata Zverev.

“Ini adalah Master 1000 saya yang ketiga dan saya baru berusia 21 tahun. Ini merupakan perjalanan yang luar biasa.”

Zverev tampil dominan dalam pertandingan tersebut  dan tidak kehilangan satu set pun.

Sementara bagi Thiem, kekalahan ini merupakan kekalahan keduanya di final Madrid Terbuka. Tahun  lalu Thiem kalah di partai final dari Rafael Nadal.

Dominic Thiem kalah sesuai prediksi situs taruhan tenis
Dominic Thiem harus mengakui kemenangan Alexander Zverev dalam dua set langsung

Kunci Kemenangan Alexander Zverev

Zverev mampu meraih kemenangan berkat servicenya yang tak mudah dipatahkan oleh Thiem. Selain itu strike-nya begitu terarah dan sulit untuk dikembalikan lawan.

Backhandnya begitu kuat dan forehandnya pun mampu dilakukan dengan sempurna. Sebaliknya, Thiem kerap kali melakukan kesalahan sendiri.

Alexander Zverev Pantas Juara Madrid Terbuka

Dalam ajang Master 1000 bernama Madrid terbuka 2018, penampilan Alexander Zverev amat bagus. Petenis Jerman ini tak pernah meraih break atau set selama pertandingan. Sebelum sampai di final, dirinya mengalahkan Evgeny Donskoy, Leonardo Mayer, John Isner, dan Denis Shapovalov.

Ketika di final Madrid terbuka dirinya mampu mengalahkan Dominic Thiem, dirinya hanya perlu waktu 1 jam 18 menit saja untuk memastikan kemenangan dalam dua set langsung.

Kemenangan pemain berusia 21 tahun itu semakin mengesankan karena dia menjalani turnamen tanpa servis yang gagal. Zverev hanya menghadapi satu break point selama perjalanannya menuju gelar juara. Ini merupakan rekor terkecil yang dicapai oleh juara Masters 1000 dalam 27 tahun. Hanya Roger Federer pada Cincinnati Open tahun 2012 dan 2015 yang mampu melakukan hal serupa.

Walau masih berusia 21 tahun, namun Zverev mampu memperlihatkan performa yang menawan. Seperti ketika juara Itaila Terbuka tahun lalu, dirinya mampu mengalahkan Novak Djokovic pada final. Selain itu dirinya juga mampu mengalahkan Roger Federer pada final Piala Rogers.

Hingga kini, petenis yang lahir di Hamburg itu sudah memiliki delapan gelar juara tenis. Trofi pertama yang berhasil diraihnya adalah pada tahun 2016 di Rusia. Kemudian pada tahun 2017 lalu dirinya mampu juara lima turnamen. Dan di tahun 2018 ini dirinya sudah berhasil dua kali menjadi juara.

Selanjutnya, dirinya akan menuju Roma dalam rangka mempertahankan gelar Italia terbuka 2018. Rekornya sejauh ini sangat istimewa. Sebab dirinya sudah menang beruntun dalam smebilan kali pertandingan.

“Mudah-mudahan saya bisa terus menampilkan penampilan bagus di Roma,” ujar Zverev.

Mampukah Zverev juara kembali di Italia Terbuka? Simak di taruhan tenis Italia Terbuka 2018.

Alexander Zverev vs Matteo Berrettini

Di turnamen tenis Roma Master 2018, Alexander Zverev akan bertemu Matteo Berrettini di putaran kedua. Sebagai penyandang gelar juara Madrid Open, dirinya sangat diunggulkan. Bahkan dirinya menurut prediksi tenis online merupakan kandidat kuat juara Italia Terbuka 2018.

Sementara lawannya, Matteo Berrettini terakhir mengalami kemenangan straight set atas Frances Tiafoe. Sesuai statistik, poin yang diraih Berrettini berasal dari servis pertamanya sebanyak 80 persen dan dan 50 persen poin berasal dari servis kedua. Berrettini berhasil memenangkan pertandingan putaran pertamanya meski hanya menghasilkan satu kali break

Pertandingan tenis antara Alexander Zverev vs Matteo Berrettini akan menjadi pertandingan yang menarik. Berrettini akan didiukung penuh penonton sebab dirinya merupakan pemain asli Itaia.

Pertandingan Zverev vs Berrettini ini akan menjadi pertemuan pertama kali keduanya. Mampukah Zverev lolos dari hadangan Berrettini untuk menjuarai Italia Terbuka?

Untuk informasi terbaru mengenai olahraga, promosi dan pilihan taruhan dengan SBOBET, segera ke media sosial di akun Twitter, Google+, YouTube dan Facebook resmi kami. Kunjungi SBOBET dan bergabunglah dengan kami sekarang juga. Mulai pasang taruhan Anda!

Tinggalkan komentar

Chat Langsung