Performa Terbaik Tiga Pemain Serie A
Serie A 2023-2024 sudah menjalankan tiga laga dengan Inter Milan memuncaki klasemen sementara setelah berhasil menyapu bersih tiga laga dengan kemenangan. Bukan hanya Inter, rival sekota AC Milan pun juga demikian, mereka berhasil memenangkan tiga laga beruntun dan bercokol di posisi dua klasemen.
Mengantongi poin yang sama, AC Milan hanya kalah jumlah gol dari Inter Milan yang sampai pekan ketiga ini belum sama sekali kebobolan. Persaingan kedua tim dari Milan tersebut tak luput dari performa para pemainnya yang sedang dalam kondisi baik, lantas siapa sajakah pemain Serie A yang tengah dalam performa terbaiknya?
1. Lautaro Martinez
Lautaro Martinez masih gacor bersama Inter Milan di musim ini, meski ditinggalkan Edin Dzeko yang pindah ke Turki dan Lukaku yang memutuskan pindah ke AS Roma, Lautaro tetap bermain apik dengan tandem barunya, yakni Marcus Thuram.
Lautaro saat ini mengemas lima gol dari tiga pertandingannya di Serie A bersama Inter Milan, duetnya dengan Marcus Thuram terbilang efektif karena mantan pemain Monchengladbach tersebut berhasil menyumbangkan dua assist dari tiga laga tersebut.
Tidak seperti tandem-tandem Lautaro Martinez sebelumnya, Thuram kini menjadi pemain yang melebar ke area sayap dan siap mengirimkan umpan ke Lautaro yang menjadi target utama. Selain mendapatkan umpan manja dari Marcus Thuram, Martinez juga selalu bisa mengemas gol dari umpan-umpan pemain Inter lainnya.
Salah satunya, Franco Dimarco, pemain wing back kiri tersebut berhasil mengemas dua assist lainnya untuk pertandingan-pertandingan gemilang Inter Milan di Serie A. Pemain Tim Nasional Italia tersebut bisa mengamankan posisi kiri pertahanan Inter Milan dan membuatnya pesaingnya Robin Gosens terpaksa pindah ke Jerman untuk membela Union Berlin.
2. Olivier Giroud
“Tua-tua Keladi, semakin tua semakin menjadi” mungkin begitulah menggambarkan performa Giroud di musim ini bersama AC Milan. Striker Prancis tersebut kini telah mencetak empat gol dari tiga laga bersama AC Milan di Serie A musim ini.
Giroud semakin ‘betah’ bermain sebagai target man di skema 4-3-3 AC Milan asuhan Pioli, pasalnya musim ini AC Milan berhasil mendatangkan pemain baru dan sejauh ini bisa menyuplai bola-bola yang bisa digapai Giroud untuk mencetak gol.
Musim lalu AC Milan hanya mengandalkan Rafael Leao dan Brahim Diaz untuk melayani Giroud di lini depan, namun pada musim ini MIlan berhasil mendatangkan Pulisic yang sempat bermain bersama Giroud di Chelsea. Pulisic yang kali ini bermain di posisi sayap kanan sesekali mengancam gawang lawan dan bisa menyuplai bola kepada Giroud.
Tak hanya dari sisi sayap, umpan-umpan yang mengarah ke Giroud juga datang dari area lini tengah, Ruben Loftus-Cheek yang juga mantan rekan setim Giroud di Chelsea bisa membuat umpan-umpan terobosan yang bisa digapai Giroud karena sudah memahami gaya bermain pemain berusia 36 tahun tersebut.
Beberapa hal itu lah yang membuat performa Giroud menanjak akhir-akhir ini, ia juga untuk sementara membuat striker anyar AC Milan yang didatangkan dari RB Salzburg, Noah Okafor masih sering duduk di bangku cadangan dan sesekali masuk untuk menggantikannya di babak kedua.
3. Victor Osimhen
Top skor Serie A musim lalu, Victor Osimhen masih rutin mencetak gol di musim ini, sementara ini ia berhasil mencetak tiga gol dari tiga laga bersama Napoli di Serie A. Meski kesulitan karena terjadi pergantian pelatih dari Luciano Spalletti ke Rudi Garcia, Osimhen perlahan menunjukan bahwa kualitasnya masih sama seperti musim lalu
Saat ini Napoli menempati posisi enam klasemen sementara Serie A dengan catatan dua kali kemenangan dan satu kali mengalami kekalahan. Hasil tersebut bisa dibilang dalam kondisi wajar karena mereka baru saja pergantian pelatih dan Serie A yang masih berjalan tiga laga.
Napoli musim lalu jelas beda dengan Napoli musim ini, di musim ini mereka kehilangan Kim Min Jae yang menjadi titik sentral pertahanan kuat Napoli di musim lalu. Pemain asal Korea tersebut juga menjadi kunci bagi Napoli meraih gelar Serie A.
Dengan hengkangnya Kim Min Jae ke Bayern Munich tentunya membuat kekuatan Napoli berkurang khususnya di lini belakang, namun di lini depan mereka masih mempunyai Khvicha Kvaratskhelia dan Osimhen yang perlahan mulai kembali ke performa terbaiknya seperti musim lalu.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan