Crystal Palace 2-3 Arsenal
Secara sepintas pertandingan sepak bola antara kedua klub di Liga Primer ini memiliki kesan spesial.
Banyak penggemar taruhan olahraga akan teringat pertarungan antara Manchester United dan Newcastle United antara tahun 2000 dan 2004.
Pertarungan antara dua kesatria pada masanya, Sir Alex Ferguson dan Sir Bobby Robson, memainkan pertandingan dengan sebuah rasa hormat yang jarang terjadi pada pertandingan modern.
Mungkin, ini sebuah babak baru yang hampir dimulai, dengan judul pertarungan antara dua veteran.
Tentunya, sedikit penggemar taruhan sepak bola yang akan menyadari bahwa ini adalah pertandingan divisi utama pertama sejak Perang Dunia Kedua di mana kedua pelatih berumur setidaknya 68 tahun.
Roy Hodgson dalam Crystal Palace berumur 70 tahun, dan lebih tua dari pelatih asal Arsenal, Arsene Wenger berumur 68 tahun.
Selain itu pertandingan ini juga sempat terlihat akan berakhir imbang.
Shkodran Mustafi membawa Arsenal unggul, setelah reaksi cepat Julian Speroni menggagalkan usaha Mesut Ozil dan sang pemain asal Jerman kembali melewatkan peluang untuk menggandakan keunggulan, mantan pemain Spurs, Andros Townsend, mencetak gol penyama kedudukan setelah pergerakan gemilang dari Wilfried Zaha.
Zaha dapat dikatakan sebagai pemain terbaik di lapangan pada pertandingan dan sang pembelian terakhir Ferguson di Man Utd – yang tidak diberikan kesempatan oleh sang penerus, David Moyes – mungkin akan bepindah ke klub yang lebih besar musim panas yang akan datang, jika bukan bulan depan.
Pemain lain yang mungkin akan pindah adalah sang pemain bintang Arsenal dan permainan berkelas dari Alexis Sanchez lah yang membuat mereka memenangkan pertandingan.
Dua gol dalam empat menit telah membuat peringkat Arsenal naik, gol pertama merupakan sebuah tendangan keras dan kemudian sang pemain asal Chile mencetak sebuah gol cantik.
James Tomkins mencetak gol sundulan dari sebuah tendangan sudut di akhir pertandingan, namun Arsenal dapat bertahan.
Saat Hodgson dan Wenger berjabat tangan, sangatlah mudah untuk melihat mengapa mereka berada di posisi mereka masing-masing di papan klasemen.
Tentunya, 90 menit pertandingan ini telah menggambarkan banyak kekuatan dan kelemahan tim mereka.
Apakah fakta bahwa terdapat enam pemain Arsenal yang memulai pertandingan mengenakan sarung tangan merupakan sebuah tanda dari kelemahan, anda dapat menentukan sendiri.
Tentunya, mereka akan berusaha untuk masuk ke empat besar dan Arsenal masih memiliki kesempatan.
Untuk informasi terbaru mengenai olahraga, promosi dan pilihan taruhan dengan SBOBET, segera ke media sosial di akun Twitter, Google+, YouTube dan Facebook resmi kami. Kunjungi SBOBET dan bergabunglah dengan kami sekarang juga. Mulai pasang taruhan Anda!
Klik untuk pilihan taruhan sepak bola lainnya.