Dalam sepekan terakhir, Premier League sebagai salah satu liga sepakbola terbaik di dunia, menyajikan sejumlah pertandingan seru. Namun selain itu, ada juga berbagai berita terbaru dan menarik yang tidak boleh dilewatkan. Berikut adalah rangkuman dari SBOTOP.
EKS-PELATIH REAL MADRID DI STAMFORD BRIDGE, POCHETTINO DALAM TEKANAN?
Mantan pelatih Real Madrid, Julen Lopetegui, kabarnya terlihat sedang menonton pertandingan antara Chelsea melawan Aston Villa di Stamford Bridge pada akhir pekan lalu (24 September). Hal ini memicu spekulasi tentang kemungkinan pergantian manajer karena manajer Chelsea saat ini, Mauricio Pochettino, semakin mendapat sorotan.
Atmosfer di Stamford Bridge semakin tegang setelah Chelsea mengalami kekalahan kandang terbaru mereka dari Aston Villa. Gol penting Ollie Watkin di babak kedua membuat Chelsea mengalami kekalahan ketiga di Premier League musim ini. Sebelumnya, mereka telah kalah dari West Ham United dan Nottingham Forest setelah enam pertandingan, dengan satu kemenangan dan dua hasil imbang.
Mauricio Pochettino, yang melatih Chelsea sejak musim panas ini, kini berada dalam posisi yang sulit. Meskipun meminta kesabaran ketika tim kesulitan menemukan pijakan di musim baru, pria asal Argentina berusia 51 tahun itu kabarnya merasakan tekanan.
Menarik untuk dipertimbangkan apakah Julen Lopetegui bisa menjadi pengganti Pochettino jika dewan Chelsea memutuskan untuk mengakhiri hubungan dengan pria Argentina tersebut.
Dilansir dari Sport Bible, Julen Lopetegui memang hadir di Stamford Bridge saat Chelsea mengalami kekalahan dari Aston Villa. Pria asal Spanyol itu terlihat masuk dan keluar dari suite tamu dan kabarnya sangat ingin kembali melatih di Premier League.
Masa jabatan Julen Lopetegui di Wolverhampton Wanderers tidak mencolok, karena dia membawa klub tersebut finish di posisi ke-13 sebelum berpisah musim panas ini. Meskipun periode singkatnya di Wolves tidak begitu mengesankan, rekam jejak manajerial Lopetegui seharusnya tidak diabaikan. Dia pernah memegang peran penting, memimpin tim seperti Real Madrid, Sevilla, dan bahkan tim nasional Spanyol.
Menganggur sejak meninggalkan Wolverhampton Wanderers, Julen Lopetegui tampaknya ingin kembali ke dunia manajerial sepak bola kasta atas Inggris. Dengan performa Chelsea dan tekanan yang semakin meningkat pada Pochettino, Lopetegui mungkin melihat Stamford Bridge sebagai tempat yang potensial untuk kembali ke dunia kepelatihan.
RICE DAN TROSSARD CEDERA, ARSENAL AMAN?
Arsenal yakin dapat menghindari krisis cedera setelah hasil tes awal yang positif pada Declan Rice dan Leandro Trossard. Rice digantikan pada paruh pertama pertandingan dalam hasil imbang 2-2 melawan Tottenham Hotspur karena yang dijelaskan oleh Mikel Arteta sebagai “ketidaknyamanan di punggungnya”.
Si pemain dikabarkan masih merasakan masalah tersebut, tetapi dipahami bahwa pada tahap ini tidak dianggap sebagai masalah serius. Demikian pula, Trossard absen dalam pertandingan terakhir setelah mengalami cedera hamstring, tetapi diharapkan akan kembali berlatih awal pekan ini.
Meskipun keduanya kemungkinan besar akan absen dalam babak ketiga Piala EFL melawan Brentford pada tengah pekan, Leandro Trossard memiliki peluang kecil untuk bermain di Premier League melawan Bournemouth. Belum jelas kapan Declan Rice akan kembali, tetapi tampaknya hanya absen singkat.
Bukayo Saka terlihat sempoyongan di pertandingan terakhir, tetapi sumber lain mengatakan bahwa dia hanya terkena tendangan di kakinya dan tidak akan absen lama. Di tempat lain dalam skuat, Gabriel Martinelli terus membaik dalam pemulihannya dari cedera hamstring dan kemungkinan besar akan kembali dalam dua minggu mendatang. Sementara, Thomas Partey berharap bisa fit untuk kunjungan Manchester City ke Emirates Stadium pada 7 Oktober, meskipun pada tahap ini tidak ada kepastian mengenai hal tersebut.
KISRIH INTERNAL MANCHESTER UNITED BELUM TUNTAS, SANCHO DITUNTUT MINTA MAAF?
Jadon Sancho mendapat desakan untuk meminta maaf kepada Erik ten Hag dari rekan-rekan setimnya di Manchester United. Sancho dikeluarkan dari sesi latihan tim utama setelah perselisihan dengan Ten Hag karena ditinggalkan dari skuat untuk pertandingan melawan Arsenal pada awal September. Pemain berusia 23 tahun itu hingga saat ini menolak untuk meminta maaf, dan tidak ada waktu yang ditentukan untuk kembalinya ke skuat.
Perselisihan ini telah berlangsung lebih dari tiga minggu, dan rekan-rekan setim Sancho, dipimpin oleh Marcus Rashford, Luke Shaw, dan Harry Maguire, telah mencoba untuk menyelesaikan situasi tersebut. Menurut sebuah sumber, Sancho diarahkan oleh rekan-rekan setimnya di tim nasional Inggris untuk meminta maaf kepada Ten Hag demi menyelamatkan karirnya di Old Trafford.
Pemain Inggris ini pun belum dipertimbangkan untuk dipilih dalam pertandingan melawan Brighton & Hove Albion, Bayern Munich, dan Burnley selama dia masih diasingkan dari latihan.
Dia juga dilarang masuk ke semua area tim utama termasuk ruang ganti dan kantin. Saat ini, Sancho hanya berlatih sendirian dengan pelatih klub di lapangan akademi dan hanya diizinkan berinteraksi secara minimal dengan rekan-rekan seniornya. Asosiasi Pemain Sepak Bola Profesional (PFA) telah menawarkan layanannya untuk menjadi perantara antara Sancho dan Ten Hag, dan mencari cara untuk membangun kembali hubungan mereka. Sancho pun terbuka untuk meninggalkan klub tersebut pada jendela transfer Januari, tetapi dia masih memiliki kontrak hingga setidaknya 2026. Dia bergabung dengan Manchester United dari Borussia Dortmund dalam kesepakatan senilai 73 juta poundsterling pada tahun 2021.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan