Barito Putera 2-2 Persikabo 1973
Pertandingan pra-musim Grup A di kompetisi Piala Menpora 2021 antara Barito Putera vs Persikabo 1973 yang dilangsungkan pada pukul 15.15 hari Selasa (30/3/2021) di Stadion Manahan (Solo) berakhir imbang 2-2.
Sempat unggul sampai menit-menit terakhir babak kedua, Persikabo 1973 secara tak terduga justru kebobolan yang memupuskan harapan mereka untuk ke babak berikutnya.
Gol yang dicetak Persikabo 1973 datang melalui aksi Ahmad Nufiandani dan Andi Setyo. Sedangkan gol untuk Barito Putera dicetak oleh Cassio De Jesus dan M Luthfi.
Dengan hasil imbang ini, Persikabo 1973 menempati posisi ketiga Grup A Piala Menpora 2021 dengan mengoleksi dua poin dari tiga pertandingan yang telah dijalani.
Di sisi lain, Barito Putera menempati posisi kedua dengan mengumpulkan lima poin dari tiga pertandingan yang dijalani.
Kemudian juga, hasil imbang ini memastikan Barito Putera lolos ke babak berikutnya menemani PSIS Semarang yang memuncaki klasemen setelah menaklukkan Arema FC dengan skor 2-3. Sedangkan Persikabo 1973 tidak mampu berbuat banyak meskipun unggul satu poin atas Arema FC.
Jalannya Pertandingan
Babak pertama
Pertandingan yang bertajuk hidup-mati, Barito Putera dan juga Persikabo 1973 berusaha untuk bermain agresif dan mendominasi permainan sejak awal. Terlebih lagi Persikabo 1973 wajib meraih tiga poin demi lolos ke babak berikutnya.
Sejak babak pertama, Persikabo 1973 melancarkan serangan bertubi-tubi dan beberapa kali mengancam gawang Barito Putera, namun tidak ada yang berbuah gol dan bahkan mereka sempat beberapa kali terancam gawangnya.
Di 10 menit pertama, sebenarnya Persikabo 1973 punya peluang bagus dan tembakan tepat sasaran, tetapi disiplinnya lini pertahan Barito Putera membuat para penyerang pasukan Igor Kriushenko frustrasi.
Di pertengahan babak pertama, kedua tim masih berkutat pada lini tengah lapangan dan tidak ada yang benar-benar mengancam, meskipun Persikabo 1973 lebih banyak menguasai bola, mereka tidak bisa mengalirkannya ke kotak penalti Barito Putera.
Justru melalui situasi tersebut, Barito Putera melihat celah untuk menekan pertahanan Persikabo 1973. Dan beruntungnya, kiper Persikabo 1973 cukup bagus dalam pertandingan kali ini.
Setelah beberapa kali melancarkan serangan dan berjuang keras untuk memecah kebuntuan, akhirnya Persikabo 1973 berhasil menjebol gawang Barito Putera yang dijaga Muhammad Riyandi.
Berawal dari Ahmad Nufiandani yang mendapat umpan terukur di dekat kotak penalti dari rekan setimnya, dia melepaskan tembakan voli yang gagal dicegah kiper lawan dan gol! Skor berubah menjadi 0-1 pada menit ke-37.
Kebobolan lebih dulu membuat Barito Putera bermain lebih agresif. Bahkan garis pertahanan mereka tampak lebih tinggi sehingga Persikabo 1973 terkurung di wilayahnya sendiri.
Beberapa tembakan coba dilepaskan Barito Putera, namun tidak ada yang benar-benar mencapai sasaran. Sampai peluit babak pertama dilepaskan, Persikabo 1973 berhasil mempertahankan keunggulan 0-1.
Babak kedua
Dengan tertinggal satu gol, Barito Putera bermain lebih agresif dan langsung tancap gas untuk mencetak gol cepat. Alhasil, tim asuhan Djadjang Nurdjaman bisa menjawab segala usaha yang dibutuhkan.
Saat pertandingan baru berjalan empat menit, Barito Putera memiliki peluang dari sepak pojok dan Cassio De Jesus menjadi sosok yang menyamakan kedudukan melalui tandukannya. Skor menjadi 1-1.
Sukses mencetak gol balasan, skuat Barito Putera tampak tidak siap dan mereka malah langsung kebobolan saat Persikabo 1973 menerapkan strategi perpindahan bola cepat dan dialirkan langsung ke lini pertahanan Barito Putera.
Andy Setyo yang lolos dari jebakan offside, tanpa pikir panjang langsung menceploskan bola tanpa bisa dihalau Muhammad Riyandi. Skor membuat Persikabo 1973 kembali unggul 1-2.
Setelah gol tersebut, Persikabo 1973 lebih intens dalam melakukan serangan karena mereka memang membutuhkan kemenangan dengan selisih gol besar untuk lolos ke babak berikutnya.
Di sisi lain, Barito Putera berjuang keras untuk menahan gempuran tim lawan dan sesekali melancarkan serangan balik dari sisi sayap kanan dan kiri.
Setelah pertengahan babak kedua, Barito Putera lebih menguasai jalannya pertandingan dan seringkali merepotkan pertahanan Pesikabo 1973, dan sampai akhirnya di menit ke-88, pergerakan dan tembakan Muhammad Firli berbuah gol sehingga skor berubah menjadi 2-2.
Dengan pertandingan memasuki masa injury time, kedua tim bermain lebih ngotot karena sama-sama membutuhkan tiga poin. Namun sampai wasit meniupkan peluit tanda pertandingan usai, skor 2-2 tidak berubah dan itu artinya Barito Putera berhak lolos ke babak berikutnya.
Susunan Pemain
Barito Putera (4-3-3): Muhammad Riyandi; Bagas Kaffa, Cassio Fransisco De Jesus, Muhamad Firli, M. Rifqy Suryawan; Bayu Pradana, Luthfi Kamal, Alif Jaelani; Abrizal Umanailo, Rizky Pora, Bissa Donald
Pelatih: Djadjang Nurdjaman
Persikabo 1973 (4-3-3): Syahrul Trisna; Andy Setyo, Didik Wahyu, Firza Andika, Abduh Lestaluhu; M. Rifad Marasabessy, Ahmad Nufiandani, M. Guntur Triaji; Roni Sugeng Ariyanto, Wawan Febriyanto, Dimas Drajad
Pelatih: Igor Kriushenko
Statistik
- Dalam hal ball possession, Barito Putera hanya memiliki 42%, sedangkan Persikabo 1973 sangat mendominasi dengan mencatatkan 58%.
- Jumlah shoot, Persikabo 1973 memiliki 13 percobaan dimana enam diantaranya adalah off-target dan tujuh lainnya on-target, sedangkan Barito Putera memiliki 15 percobaan dan lima diantaranya on-target dan sisanya adalah off-target.
Pertandingan Berikutnya
Untuk pertandingan berikutnya, Barito Putera akan maju ke babak perempatfinal dan waktu serta siapa yang akan menjadi lawannya harus menunggu hasil undian pihak penyelenggara Piala Menpora 2021.
Sedangkan Persikabo 1973 tidak memiliki jadwal pertandingan untuk berikutnya karena tersingkir dari Piala Menpora 2021.
Jangan ketinggalan sengitnya persaingan di Piala Menpora 2021. Simak terus prediksi kompetisi tersebut di SBOTOP.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
