Spanyol 2-1 Prancis
Spanyol berhasil mengalahkan Prancis dengan skor 2-1 di Fußball Arena München dalam babak semifinal Euro 2024 yang digelar Rabu (10/7/2024).
Spanyol tertinggal setelah gol dari Randal Kolo Muani pada menit ke-8. Namun, Spanyol berhasil bangkit dan membalikkan keadaan melalui kontribusi gemilang Lamine Yamal (21′) dan Dani Olmo (25′).
Dengan hasil tersebut, La Furia Roja meraih tiket untuk berlaga di final Euro 2024 melawan pemenang pertandingan antara Belanda dan Inggris. Final ini direncanakan akan digelar di Olympiastadion Berlin.
Jalannya Pertandingan
Babak pertama
Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi sejak kick-off. Prancis mencetak gol cepat melalui sundulan Kolo Muani pada menit ke-8, memanfaatkan umpan silang Kylian Mbappe.
Spanyol segera memberikan respons. Mereka berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-21 melalui gol spektakuler dari jarak jauh oleh Lamine Yamal.
Hanya empat menit kemudian, Spanyol berbalik unggul berkat gol Dani Olmo. Gol awalnya dianggap sebagai bunuh diri Jules Kounde, namun kemudian gol ini disahkan milik Dani Olmo.
Prancis kemudian meningkatkan serangan mereka untuk mencari gol penyama. Namun, tidak ada tambahan gol yang tercipta hingga babak pertama usai.
Babak kedua
Setelah turun minum, Prancis mencoba mengambil alih kendali permainan. Meskipun Kylian Mbappe dan kawan-kawan menciptakan sejumlah peluang, mereka belum berhasil mencetak gol tambahan.
Sementara itu, Spanyol memilih untuk bermain lebih hati-hati untuk menjaga keunggulan mereka. Pertahanan mereka tampil solid untuk menahan serangan-serangan Prancis yang semakin agresif.
Tidak ada gol yang tercipta di babak kedua. Hasil akhir pertandingan ini adalah kemenangan 2-1 untuk Spanyol.
Babak tambahan
Pada babak tambahan waktu, kedua tim tetap bermain terbuka meskipun mulai kelelahan. Florian Wirtz hampir mencetak gol untuk Jerman, tetapi tembakannya melebar tipis. Spanyol menang 2-1 setelah Mikel Merino mencetak gol tandang pada menit terakhir tambahan waktu kedua. Jerman gagal menyamakan skor meskipun berusaha keras.
Susunan Pemain
Spanyol (4-3-3): Unai Simon; Jesus Navas (Daniel Vivian 58′), Nacho Fernandez, Aymeric Laporte, Marc Cucurella; Rodri, Fabian Ruiz; Lamine Yamal (Ferran Torres 90+4′), Dani Olmo (Mikel Merino 76′), Nico Williams (Martin Zubimendi 90+4′); Alvaro Morata (Mikel Oyarzabal 76′)
Pelatih: Luis de la Fuente
Prancis (4-3-3): Mike Maignan; Jules Kounde, Dayot Upamecano, William Saliba, Theo Hernandez; N’Golo Kante (Antoine Griezmann 62′), Aurelien Tchouameni, Adrien Rabiot (Eduardo Camavinga 62′); Ousmane Dembele (Olivier Giroud 79′), Randal Kolo Muani (Bradley Barcola 62′), Kylian Mbappe
Pelatih: Didier Deschamps
Statistik
- Dalam hal penguasaan bola, tim nasional Spanyol unggul dengan mencatatkan 58%, sedangkan tim nasional Prancis hanya bisa menorehkan 42%.
- Untuk jumlah tembakan, tim asuhan Luis de la Fuente memiliki enam kali percobaan dimana dua diantaranya tepat sasaran dan empat lainnya jauh dari sasaran. Sedangkan pasukan Didier Deschamps memiliki sembilan tembakan dimana tiga diantaranya tepat sasaran dan enam lainnya jauh dari sasaran.
- Mengenai sepak pojok, tim nasional Spanyol empat kali mendapat kesempatan dan tim nasional Prancis mendapat enam kali melakukannya.
- Dalam jumlah pelanggaran, tim nasional Spanyol melakukannya sembilan kali dengan diganjar dua kartu kuning dan satu kartu merah. Sedangkan tim nasional Prancis melakukannya 14 kali dengan diganjar dua kartu kuning.
- Dalam hal penyelamatan penting, tim nasional Spanyol melakukannya dua kali dan tim nasional Prancis tidak melakukannya.
- Lamine Yamal, yang berusia 16 tahun, menjadi pemain termuda yang pernah mencetak gol di Euro.
- Selain menjadi pencetak gol termuda Euro, Lamine Yamal (16 tahun 362 hari) juga melampaui rekor Pelé (17 tahun 244 hari) sebagai pemain termuda yang tampil di babak semifinal Piala Dunia atau Euro.
- Dani Olmo adalah pemain Spanyol pertama yang mencetak gol dalam tiga pertandingan Euro berturut-turut.
- Jesús Navas (38 tahun 231 hari) menjadi pemain tertua yang pernah tampil di babak semifinal turnamen besar.
- Spanyol akan bermain dalam final turnamen besar mereka pertama sejak tahun 2012, menjadi tim pertama yang memenangkan enam pertandingan dalam satu edisi Euro.
- Spanyol telah memenangkan delapan pertandingan terakhir di semua kompetisi, mencatat rentetan kemenangan terbaik mereka sejak Juni 2010 di bawah asuhan Vicente del Bosque (12 kali berturut-turut).
- La Furia Roja hanya kalah dua dari 13 pertandingan fase gugur Euro terakhir mereka.
- Prancis telah tersingkir di semifinal turnamen besar untuk pertama kalinya sejak Euro 1996.
- Tanpa adu penalti, Prancis hanya kalah dua dari 17 pertandingan Euro terakhir (menang delapan kali dan imbang tujuh kali).
Man of The Match – Lamine Yamal
Lamine Yamal mencetak gol spektakuler pada menit ke-21 di Allianz Arena, Munich, dengan tembakan jarak jauh yang menggetarkan dunia sepak bola. Gol ini membuatnya memecahkan rekor sebagai pencetak gol termuda dalam sejarah Euro, dilakukan saat usianya baru 16 tahun 11 bulan 27 hari.
Yamal sekarang dipastikan akan bermain di final, yang menariknya akan jatuh pada hari ulang tahunnya yang ke-17, Sabtu, 13 Juli 2024. Performa gemilang membuat Lamine Yamal terpilih sebagai pemain terbaik dalam semifinal Spanyol vs Prancis menurut panelis UEFA.
Panelis UEFA memuji gol penyeimbang Lamine Yamal yang fantastis dan kontribusinya yang luar biasa dalam bertahan serta ancaman serangan. Dia juga disebut berhasil membangun kerja sama yang produktif dengan Jesus Navas di sisi kanan lapangan.
Catatan Pertandingan – Kembali ke Final
Sudah 12 tahun sejak Spanyol terakhir kali mencapai final Euro, dengan generasi emas mereka seperti Gerard Pique, Sergio Ramos, Xavi, Sergio Busquets, dan Andres Iniesta. Era baru ini, yang menggabungkan bakat-bakat superstar dengan pengalaman, telah membawa negara itu kembali ke pusat sepak bola Eropa dengan segala rintangannya.
Lamine Yamal, Nico Williams, Pedri, Rodri, Fabien Ruiz, dan Dani Olmo telah memainkan peran penting dalam perjalanan mengesankan Spanyol di Euro kali ini. Tim yang diasuh Luis de la Fuente telah menjadi yang paling mengesankan di Jerman musim panas ini dan berhasil mencetak gol terbanyak dibandingkan tim lain (13 gol).
Tim berjuluk La Furia Roja menunjukkan kekuatan mereka saat tertinggal di awal pertandingan, sebelum menunjukkan karakter yang luar biasa untuk membalikkan keadaan dengan cepat. Gareth Southgate dan timnya Inggris harus waspada terhadap Spanyol jika mereka berhasil mencapai final, begitu juga dengan Belanda jika mencapai final.
Pertandingan Berikutnya
Tim nasional Spanyol akan menghadapi antara Belanda atau Inggris di Olympiastadion Berlin dalam babak final Euro 2024 yang digelar pada tanggal 15 Juli 2024.
Sementara itu, tim nasional Prancis akan menghadapi Italia di Parc des Princes dalam lanjutan UEFA Nations League yang digelar pada tanggal 7 September 2024. Jangan ketinggalan sengitnya persaingan di Euro 2024. Simak terus prediksi kompetisi tersebut di SBOTOP.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan