Liverpool vs Red Bull: Prediksi Taruhan Liga Champions

Liverpool vs Red Bull Salzburg

Usai takluk di laga pembuka Grup E Liga Champions Uefa 2019/2020 kontra Napoli, The Reds ingin mencoba bangkit pada matchday kedua tengah pekan ini. Sang jawara bertahan akan menjamu tim asal Austria, Red Bull Salzburg di Anfield Stadium – Liverpool, 3 Oktober 2019 pukul 02.00 dinihari WIB.

Di atas kertas, Liverpool tentu diprediksi akan mampu memperoleh kemenangan pada laga ini. Akan tetapi, Red Bull Salzburg tidak datang dengan modal negatif. Tim juara Bundesliga Austria ini tercatat belum terkalahkan dalam 5 laga terakhir. Bahkan mereka mampu menang 6-2 di laga pembuka Grup E Uefa Champions League 2019/2020 kontra KRC Genk (18/9) lalu.

Tidak ada perbedaan jauh skuad Liverpool musim ini dengan musim lalu. Absennya salah satu penjaga gawang terbaik dunia Alisson Becker membuat Adrian akan menjadi andalan Liverpool. Penjaga gawang asal Spanyol ini diharapkan mampu menggantikan peran Alisson dengan baik.

Sektor belakang, duet Matip dan van Dijk masih akan tetap menjadi andalan The Reds Liverpool. Kedua pemain tampil cukup mengesankan musim lalu dan sukses membawa Liverpool meraih gelar juara Uefa Champions League 2018/2019.

Sementara Andrew Robertson dan Alexander Arnold menjadi sosok yang tidak tergantikan. Kedua pemain diharapkan mampu memberikan umpan-umpan manja bagi lini depan Liverpool yang akan kembali diisi trisula maut mereka yaitu Mane – Salah – Firmino.

opacity 0

KLIK DISINI
Untuk melihat odds terbaru

Serie A

Sektor tengah ada 3 pemain pekerja keras yaitu Wijnaldum, sang kapten Jordan Henderson dan gelandang bertahan Fabinho. Ketiga pemain diharapkan mampu menjaga keseimbangan Liverpool ketika bertahan dan menyerang.

Pada pertandingan ini, Red Bull Salzburg akan mengandalkan penyerang muda Norwegia, Erling Haland. Penyerang kelahiran Inggris ini tampil sangat luar biasa dan mulai mencuri perhatian sejumlah tim besar Eropa. Masih berusia 19 tahun, Erling Halad mampu mengoleksi 11 gol dari total 8 penampilan (602 menit) di pentas Bundesliga Austria musim ini. Tidak hanya itu, Haland juga sukses mencatatkan hat-trick ketika Red Bull Salzburg mengalahkan KRC Genk 6-2.

Selain Erling Haland, Red Bulls Salzburg juga akan mengandalkan penyerang muda lain asal Mali yaitu Sekou Koita. Pemain yang baru tampil 247 menit (5 penampilan) di pentas Bundesliga Austria ini menunjukan kelasnya dengan mengemas 4 gol. Koita jelas akan menjadi opsi penting bagi Red Bull Salzburg jelang laga kontra Liverpool tengah pekan nanti.

Sementara gelandang berpengalaman asal Austria, Zlatko Junuzovic masih tetap akan menjadi andalan lini tengah Red Bull Salzburg. Pemain 32 tahun yang diboyong Red Bull dari Werder Bremen musim 2018/2019 ini diharapkan bisa memimpin rekan-rekannya. Pengalaman Junuzovic diharapkan mampu membuat Red Bull Salzburg melangkah lebih jauh dan menjadi tim penuh kejutan di ajang Uefa Champions League musim ini.

Prediksi skor Liverpool vs Red Bull Salzburg Liga Champions — Jürgen Klopp menargetkan kemenangan atas Red Bull

Akhir pekan lalu (28/9) malam WIB lalu, Liverpool melakoni laga tandang ke Bramall Lane Stadium untuk menantang tuan rumah Sheffield United. Mampu menguasai 62% ball possession berbanding 38% milik tuan rumah. Liverpool hanya mampu menang tipis 1-0 pada laga kontra tim promosi ini.

Satu-satunya gol pada pertandingan ini sekaligus gol kemenangan Liverpool dicetak oleh Wijnaldum pada menit ke-70’. Hasil ini membawa skuad arahan Jurgen Klopp tetap kokoh di puncak klasemen sementara Liga Premier Inggris dengan perolehan poin sempurna (21) dari 7 matchday awal musim 2019/2020. Liverpool kini unggul 5 poin dari Manchester City di posisi kedua. Hasil inilah yang akan coba dimanfaatkan Liverpool untuk meraih 3 poin pertama mereka di ajang Uefa Champions League musim 2019/2020.

Sementara Red Bull Salzburg mampu meraih hasil positif jelang laga berat kontra Liverpool. Salzburg mampu mengalahkan Austria Vienne dengan skor telak 4-1 di Red Bull Arena. Meskipun sempat tertinggal terlebih dahulu melalui gol bunuh diri Vallci (2’).

Head to Head

Pada laga pembuka kontra Napoli (18/9) dinihari WIB lalu di Stadio San Paolo – Naples, Liverpool harus takluk dalam periode 10 menit terakhir. Meskipun tampil di luar kandang, skuad arahan Jurgen Klopp sebenarnya mampu tampil lebih dominan dibandingkan tuan rumah. Liverpool mampu menguasai 53% ball possession berbanding 47% milik tuan rumah Napoli.

Selain itu, Liverpool juga mampu menciptakan 4 shot off target. Sementara tuan rumah hanya mampu melepaskan 1 shot off target. Dalam pertandingan ini, kedua tim sama-sama melepaskan 3 shot on target.

Minimnya konsentrasi 10 menit terakhir membuat jawara bertahan Uefa Champions League musim lalu ini harus takluk 0-2. Petaka dimulai ketika penyerang Napoli, Dries Mertens membobol gawang Liverpool pada menit ke-82’ melalui titik putih (pinalti). Usai kebobolan, Liverpool sebenarnya tampil lebih menyerang. Akan tetapi, justru lagi-lagi tuan rumah yang mampu mempertegas keunggulan menjadi 2-0 melalui gol Llorente (90’+2).

Sementara Red Bull Salzburg menempati posisi puncak klasemen berkat kemenangan 6-2 atas KRC Genk. Kemenangan ini tentu akan membuat anak asuh Jesse Marsch lebih percaya diri. Tentu upaya Red Bull Salzburg untuk raih 3 poin tidak akan bisa berjalan mudah. Selain kalah dari segi kualitas materi pemain. Red Bull Salzburg juga akan tampil di Anfield yang akan dipadati oleh para pendukung setia Liverpool.