Tottenham Hotspur 1-0 Arsenal
Biasanya pertandingan sepak bola yang dinanti oleh banyak orang merupakan sesuatu yang penuh kejutan – dapat dimengerti, melihat betapa besanya yang menjadi taruhan.
Jadi pada Derbi London Utara di Wembley, rumah kedua Arsenal dalam beberapa tahun terakhir, atas rival abadi Gunners yang merupakan penyewa stadion saat ini, tidak akan berbeda.
Namun apa yang telah ditunjukkan oleh pertandingan ini untuk para penggemar taruhan olahraga adalah bahwa Spurs lah yang kini unggul di ibukota.
Kemenangan ini telah membuat mereka unggul tujuh poin atas the Gunners dan telah menghapuskan harapan sang rival utama mereka untuk lolos ke Liga Champions.
Apapun nilai bursa taruhan dalam tiga bulan kedepan, saya yakin bahwa Arsenal akan gagal lolos ke Liga Champions untuk kedua kalinya secara beruntun.
Dan juga terdapat keyakinan bahwa pemain yang akan menaklukkan Arsenal dalam derbi kali ini adalah Harry Kane.
Dan saya tidak mengetahui apakah ada penyerang yang lebih baik dari dirinya untuk saat ini.
Empat menit setelah babak kedua dimulai dirinya kembali menunjukkan kemampuannya, dengan lihainya mencetak gol sundulan berkat umpan silang Ben Davies untuk memecah kebuntuan.
Hal tersebut tidaklah mengejutkan dan hasil ini telah melengkapi 10 hari gemilang bagi pasukan Mauricio Pochettino – 10 hari di mana mereka berhasil meraih tujuh poin dari Man Utd, Liverpool dan kini Arsenal.
Setelah mendapat beberapa kesempatan di babak pertama, gol sundulan Kane telah membuat pertandingan menjadi hidup dan Spurs menguasai pertandingan sejak saat itu.
Memang benar, bila bukan terjadi kegagalan dan mengakhiri peluang dan penampilan gemilang dari sang penjaga gawang veteran, Petr Cech, Spurs seharusnya dapat menang lebih besar, saat Kane, Dele Ali, serta pemain pengganti, Erik Lamela dan Kieran Trippier, digagalkan dari mencetak gol.
Dengan ditopang oleh Mousa Dembele, Spurs sangat layak meraih kemenangan di Derbi London Utara ke 195, meskipun kegagalan mereka untuk mencetak gol kedua hampir harus dibayar mahal, saat Alexandre Lacazette hampir mencetak gol di akhir pertandingan.
Namun hal tersebut tidak terjadi, saat Arsene Wenger hanya kalah dalam sepersembilan dari 53 Derbi London Utara yang telah dia mainkan sebagai pelatih Arsenal.
Sebelum pertandingan ini, mantan pemain belakang Arsenal, Martin Keown, memprediksi bahwa pembelian Pierre-Emerick Aubameyang dan Henrikh Mkhitaryan akan memberikan awal baru untuk Arsenal.
Namun segalanya terlihat tidak berubah.
Saat di Wembley menggema teriakan ‘Harry Kane – dia adalah pemain kami’, sulit untuk membantah bahwa London Utara kini milik Spurs.
Selain itu juga akan sulit untuk membantah catatan bahwa sang pemain nomor 10 Spurs telah mencetak tujuh gol dalam tujuh derbil London Utara.
Jika kita memerlukan konfirmasi atas kemampuan mereka, lihat saja pertandingan di tengah pekan.
Di mana kini Spurs akan bertandang ke Italia untuk menghadapi sang juara bertahan Italia, Juventus, dan Arsenal akan bersiap menghadapi Ostersunds dari Swedia.
Dipimpin oleh Prince Harry, Spurs merupakan raja di London Utara saat ini!
Untuk informasi terbaru mengenai olahraga, promosi dan pilihan taruhan dengan SBOBET, segera ke media sosial di akun Twitter, Google+, YouTube dan Facebook resmi kami. Kunjungi SBOBET dan bergabunglah dengan kami sekarang juga. Mulai pasang taruhan Anda!
Klik untuk pilihan taruhan sepak bola lainnya.
